@article{Sembiring_Sinaga_Lase_2022, title={PENGARUH LEVERAGE, LIKUIDITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017-2019}, volume={8}, url={https://ejournal.ust.ac.id/index.php/JRAK/article/view/1763}, DOI={10.54367/jrak.v8i1.1763}, abstractNote={<p>Kebijakan Dividen adalah perbandingan antara dividen yang dibyarkan dengan laba bersih yang didapatkan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris apakah pengaruh Leverage (DER), Likuiditas (CR), Profitabilitas (ROE), terhadap Kebijakan Dividen (DPR) perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “apakah leverage (DER), likuiditas (CR), profitabilitas (ROE), secara parsial dan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019?” Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode <em>purposive sampling </em>dengan jumlah sampel sebanyak 12 perusahaan. Data diperoleh dari Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2019. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda dengan tingkat signifikansi sebesar 5%.Berdasarkan hasil pembahasan dalam penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa hasil pengujian secara parsial menunjukkan Leverage (DER), Likuiditas (CR), Profitabilitas (ROE) berpengaruh negatif terhadap kebijakan dividen (DPR) pada perusahaan Property dan Real Estate dimana nilai t-hitung masing-masing variabel lebih besar dari nilai t-tabel. Untuk Variabel Debt to Equity Ratio nilai t-hitung lebih besar dari t-tabel (-0,848 < 2,03693), untuk Current Ratio nilai t-hitung lebih besar dari t-tabel (-1,296 > 2,03693 ), untuk Return On Equity nilai t-hitung lebih besar dari t-tabel (-1,404 > 2,03693). Secara Simultan menunjukkan bahwa Leverage (DER), Likuiditas (CR), Profitabilitas (ROE)  berpengaruh negatif terhadap kebijakan divivden (DPR) dimana nilai F-hitung sebesar 1,366 < F-tabel sebesar 2,90 atau nilai F-signifikan sebesar 0,271 > 0,05. Oleh karena itu penulis menyarankan peneliti selanjutnya menambahkan variabel independen lainnya seperti variabel <em>Return On Asset, Quick Ratio, Debt Ratio, Earning per Share, </em>dan lain sebagainya dan menggunakan perusahaan manufaktur lainnya tidak hanya perusahaan manufaktur Real Estate dan Property saja serta menambah periode pengamatan dalam penelitiannya untuk mendapatkan hasil penelitian yang lebih akurat.</p>}, number={1}, journal={Jurnal Riset Akuntansi & Keuangan}, author={Sembiring, Sabeth and Sinaga, Ria Veronica and Lase, Bertasari}, year={2022}, month={Mar.}, pages={141–155} }