Prospek Swasembada Gula Indonesia Menggunakan Model Sistem Dinamik
DOI:
https://doi.org/10.54367/agriust.v2i2.2255Keywords:
causal loop diagrams, stock and flow diagrams, swasembada gulaAbstract
Gula merupakan salah satu kebutuhan pokok yang penting untuk kebutuhan manusia. Paper ini bertujuan untuk memprediksi ketersediaan gula di Indonesia dan membantu mengidentifikasi variabel penunjang serta kegiatan-kegiatan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan gula. Paper ini menggunakan model sistem dinamik swasembada gula yaitu model causal loop diagrams dan stock and flow diagrams. Hasil dari pengolahan data serta analisis dan pembahasan yang dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa swasembada akan berhasil jika Indonesia tidak melakukan impor gula, tetapi yang menjadi kekuatanya adalah memperbaiki sistem usahatani tebu dan juga perbaikan pada teknologi yang mendukung pada sistem usahatani maupun perindustrian. Untuk mencapai swasembada dapat mengubah rate variabel atau nilai dari eksogenus. Variabel tersebut adalah rate penanaman, rate konversi, counter indeks tanaman, fraksi luas panen, produktivitas, rendemen pabrik gula.References
BPS. 2019. Statistik Tebu Indonesia 2018. Subdirektorat Statistik Tanaman Perkebunan. Jakarta
BPS. 2019. Statistik Indonesia Statistical Yearbook Of Indonesia 2020. Subdirektorat Publikasi dan Kompilasi Statistik. Jakarta
Takamura, T. Y. and H. Nakano 1998. Growth and Dry Matter Production of Sugar Cane in Warm Temperate Zone of Japan.2. Evaluation of dry matter digestibility of sugar cane. Japanese Journal of Tropical Agriculture, 30: 257-263.
Kementerian Perindustrian Republik Indonesia. 2019. Kebutuhan Gula Meningkat Seiring Kinerja Positif Industri Pengguna. https://www.nusakini.com/news/kebutuhan-gula-meningkat-seiring-kinerja-positif-industri-pengguna. 15 Januari 2019
Sugiyanto,C. 2007. Permintaan Gula Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol. 8, No. 2, Desember 2007, hal. 113 – 127.