INTERPRETASI LEBENSWELT SENIMAN SUNARYO OLEH MASYARAKAT DALAM WOT BATU
Keywords:
Deskriptif-Analitis, Kesatuan Subjek-Objek, Lebenswelt, Sunaryo, Wot BatuAbstract
Wot Batu merupakan karya seni instalasi dalam skala ruang yang diciptakan oleh Sunaryo pada tahun 2015 di Ciburial, Bandung. Konsep Lebenswelt (dunia kehidupan), sebagaimana dikemukakan oleh Edmund Husserl, hadir dalam karya ini melalui fenomena lingkungan sekitar, intuisi, emosi, serta pengalaman dan ingatan pribadi Sunaryo. Lebenswelt tersebut diwujudkan dalam suasana, bentuk, tekstur batu, dan tapak Wot Batu, yang merefleksikan pandangan pribadi dan spiritualitas Sunaryo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif-analitis untuk memahami bagaimana makna Lebenswelt dalam Wot Batu diterima oleh masyarakat. Data dikumpulkan melalui kajian literatur untuk memahami latar belakang Sunaryo serta observasi langsung terhadap elemen fisik Wot Batu. Wawancara mendalam dilakukan dengan staf dan pengunjung guna menggali perspektif mereka. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengalaman spiritual Sunaryo dalam Wot Batu dapat terbaca oleh orang lain, meskipun dengan tingkat pemahaman yang berbeda.Downloads
Published
2025-05-30
How to Cite
Prabarani, I. R., Nooraini Dewayani Perbawanti P., & Indah Widiastuti. (2025). INTERPRETASI LEBENSWELT SENIMAN SUNARYO OLEH MASYARAKAT DALAM WOT BATU. ALUR : Jurnal Arsitektur, 8(1), 8–18. Retrieved from https://ejournal.ust.ac.id/index.php/ALUR/article/view/4677
Issue
Section
Artikel
License
Copyright (c) 2025 ALUR : Jurnal Arsitektur

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.