Pusat Komunitas Mahasiswa Kristen di Pekanbaru dengan Pendekatan Arsitektur Simbolik
DOI:
https://doi.org/10.54367/alur.v3i2.813Keywords:
Komunitas Mahasiswa Kristen, Pelayanan, Simbolik, OikumeneAbstract
Pengaruh perkembangan zaman membawa banyak dampak dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Di negara – negara berkembang, khusus nya Indonesia memiliki keadaan yang sering mengalami bermacam – macam krisis sebagai dampak negative terhadap pergeseran budaya. Berkembangnya paham individualism, hedonism, plagiarism dan banyak hal negative lainnya. Sebagai negara yang beragama, peranan dari setiap umat sangat penting dalam membantu Indonesia keluar dari krisis moral dan kejahatan, terutama kaum muda sebagai generasi penerus bangsa untuk membawa perubahan. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan peran aktif dari mahasiswa Kristen sebagai kaum intelektual dengan kualitas spiritual, intelektual dan moralitas yang tinggi. Pusat komunitas mahasiswa Kristen ini dimaksudkan berada di Provinsi Riau dan terletak di Pekanbaru sebagai ibu kota provinsi yang memiliki banyak kampus. Fasilitas ini sebagai wadah pembinaan bagi para kaum muda intelektual untuk dapat bertransformasi dan bertumbuh secara integral dibidang kognitif dan spiritual sehingga kaum muda intelektual mengerjakan pelayanan di ditengah keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Pendekatan arsitektur simbolik yang menerapkan prinsip oikumene digunakan untuk mengembangkan desain agar dapat merepresentasikan nilai – nilai kekristenan pada komunitas mahasiswa Kristen ini. Penerapan arsitektur simbolik terdapat penggunaan warna, bentuk bangunan dan interior bangunan.Downloads
Published
2020-09-23
How to Cite
Sihite, R. M. S. (2020). Pusat Komunitas Mahasiswa Kristen di Pekanbaru dengan Pendekatan Arsitektur Simbolik. ALUR : Jurnal Arsitektur, 3(2), 91–103. https://doi.org/10.54367/alur.v3i2.813
Issue
Section
Artikel