Penerapan Moideil Peimbeilajaran Team Assisted Individualization (TAI) untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP Negeri 35 Medan
Keywords:
Model Pembelajaran, Tipe TAI, Kemampuan Pemecahan Masalah MatematisAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas VIII-8 SMPN 35 Medan setelah diterapkannya model pembelajaran tipe TAI . Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII-8 SMPN 35 Medan yang berjumlah 25 orang. Objek dalam penelitian ini adalah penerapan model tipe TAI unutk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas VIII-8 SMPN 35 Medan. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (classroom action research). Penelitian ini terdiri dari dua siklus. Sebelum memberikan tindakan,terlebih dahulu diberikan tes kemampuan awal untuk mengetahui kemampuan awal. Berdasarkan hasil analisis data pada siklus I terdapat 12 siswa (48%) telah mencapai ketuntasan belajar sedangkan 13 siswa (52%) belum mencapai ketuntasan belajar dengan rata-rata kelas 67,42. Pada siklus II terdapat 22 siswa (88%) telah mencapai ketuntasan belajar sedangkan 3 siswa (12%) belum mencapai ketuntasan belajar dengan rata-rata kelas 82,3. Peningkatan rata-rata kemampuan siswa pada siklus I ke siklus II pada indikator memahami masalah sebesar 3,peningkatan rata-rata kemampuan siswa dalam merencanakan pemecahan masalah sebesar 16,36, ,peningkatan rata-rata kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah sesuai rencana sebesar 20,88,dan peningkatan rata-rata kemampuan siswa dalam memeriksa kembali sebesar 20. Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa kelas sudah memenuhi indikator keberhasilan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran tipe TAI dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa kelas VIII.References
Apriani, Dian & Eka Nita Permata. (2020). Penerapan Model Pembelajaran Tipe TAI Untuk Mengetahui Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Jurnal Pendidikan Matematika, 5(1).
Hasratuddin. (2015). Mengapa Harus Belajar Matematika?. Medan: Pendanaan Publishing.
Inayusutufi ,C, El ,H,L & Sari ,P. (2020). Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Melalui Model Kooperatif Tipe Scramble dengan Pendekatan Kontekstual Pada Materi Segiempat dan Segitiga di Kelas VII. Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta 2(2).
Karim, & Anshariyah, A. (2016). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individualization (TAI) untuk melatih kemampuan kemecahan masalah katematis siswa SMA. EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1), 58–67.
Mawaddah, Sitti, Anisah, Hana. (2015).Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Pada Pembelajaran Generatif (Generatif Learning) di SMP. FKIP Universitas Lambung Mangkurat.Volume 3,No 2,Oktober 2015
Priansa, Doni Juni. 2017.Pengembangan Strategi dan Model Pembelajaran.Bandung:CV Pustaka Setia.
Tanzimah, Jumroh, & Fersi Angraini. (2021). Penerapan Model Pembelajaran TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION Untuk Meningkatkan Pemecahan Masalah Matematis Siswa. Jurnal MATH-UMB EDU.3(2).
Titin Puspita Arianti, M. (2015). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif TipeTGT Dalam Pembelajaran Subtema Hewan Di Sekitarku Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Di Sekolah Dasar. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar.3(2).
Trianto. 2014.Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif dan Kontekstual. Jakarta:Kencana.
Widodo, S. A. (2015). Keefektivan Team Accelerated Individualization Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dan Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas VIII. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 6(2),127-134.