MEMBANGUN BISNIS FILANTROPI YANG BERETIKA: STRATEGI PERLINDUNGAN KONSUMEN DAN PENCEGAHAN PENYELEWENGAN DANA DALAM PERSPEKTIF HUKUM PERDATA DAN HUKUM  TATA NEGARA

Dian Karisma; Rengga Kusuma Putra; Satriya Nugraha; Linda Ikawati; Bagus Hermanto

Authors

Dian Karisma Universitas Sains dan Teknologi Komputer
Rengga Kusuma Putra Universitas Sains dan Teknologi Komputer
Satriya Nugraha Universitas Palangkaraya
Linda Ikawati Universitas Sains Al Qur’an
Bagus Hermanto , Universitas Udayana

Keywords:

Philanthropy, Consumer Protection, , Civil Law, Constitutional Law

Abstract

Philanthropy which is a voluntary action aimed at enhancing social welfare, faces significant challenges related to the misuse of funds that can undermine public trust. Regulatory weaknesses, particularly Law No. 9 of 1961, demonstrate inadequacies in accommodating the developments of modern philanthropy, such as digital fundraising. Consumer protection in the context of Civil Law must encompass clear regulations regarding the rights and responsibilities between donors, managers, and beneficiaries, while Constitutional Law emphasizes the need for a robust constitutional framework to oversee philanthropic activities. Collaboration between the state, regulatory bodies, and civil society is crucial for creating a transparent and accountable system. The utilization of Indonesia's demographic and cultural potential, with the value of mutual assistance as a foundation, can support income redistribution and sustainable community empowerment, thereby ensuring that philanthropy effectively contributes to enhancing social welfare.

References

Buku:

Adi Fahrudin, Kesejahteraan Sosial Internasional, Cetakan Kesatu, Alfabeta, Bandung, 2012.

Anton Abdul Fatah, dkk., Pioneering Growth; Seri Kajian Skema Pembiayaan Inovatif untuk Pembangunan Indonesia (Volume 2); Dana Filantropi untuk Pembangunan di Indonesia, Cetakan Kedua, IIGF Institute, PT. Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) bekerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dan Mata Garuda, Jakarta, 2023.

Erina Virdaus, Eka Tjipta Foundation (ETF) Sebagai Bentuk Filantropi Kewirausahaan Dari Sinar Mas Group, dalam Praktik Filantropi Sosial, Departemen Pembangunan Sosial Dan Kesejahteraan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada dan Buana Grafika, Yogyakarta.

Fahrurrozi, Mohamad Abdun Nasir dan Lukmanul Hakim, Islamic Finance and Philanthropy: Sharing Experience Between Malaysia and Indonesia, Cetakan Pertama, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram dengan Universiti Teknologi Mara (UiTM) Malaysia, Mataram, 2015.

Makhrus, Dinamika dan Aktivisme Filantropi Islam dalam Peberdayaan Masyarakat, Cetakan Pertama, Litera, Yogyakarta, 2018.

Murodi, Dakwah dan Filantropi; Jalan Menuju Kesejahteraan Umat, Cetakan Pertama, UIN Jakarta Press, Jakarta, 2019.

Neneng Nurhasanah, Nandang Ihwanudin, Udin Saripudin dan Muhammad Rifqi Fathurrahman, Filantropi Islam: Fiqh dan Regulasinya Di Indonesia, Cetakan Pertama, Widina Media Utama, Bandung, 2024.

Theadora Rahmawati dan M. Makhrus Fauzi, Fikih Filantropi; Studi Komparatif Atas Tafsir Fi Sabilillah Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama, Cetakan kedua, Duta Media Publishing, Pamekasan, 2020.

Unun Roudlotul Janah dan Muchtim Humaidi, Filantropi Pada Masyarakat Multikultural; Upaya Mewujudkan Kemadirian Ekonomi dalam Harmoni, Nata Karya, Ponorogo, 2021.

Jurnal Hukum:

Chusnan Jusuf, “Filantropi Modern Untuk Pembangunan Sosial”, dalam Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, Vol. 12, No. 01, 2007: 74-80, hlm. 74-75, url: https://media.neliti.com/media/publications/53001-ID-filantropi-modern-untuk-pembangunan-sosi.pdf.

Rr. Dyah Citra Harina, “Politik Hukum Pembaruan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1961 Tentang Pengumpulan Uang Atau Barang Dalam Kegiatan Filantropi Di Indonesia”, dalam Lex Renaissance, No. 1, Vol. 4, Januari 2019: 179-203, hlm. 184, DOI: https://doi.org/10.20885/JLR.vol4.iss1.art10.