PERAN KEPALA KELUARGA DALAM PERSPEKTIF PATRIS CORDE SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KDRT

Authors

  • Fransiskus Krowe Fernandez Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero, Maumere
  • Robertus Mirsel Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero, Maumere
  • Frederikus Magung Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero, Maumere
  • Fransiskus Carli Kau Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif Ledalero, Maumere

Keywords:

domestic violence, head of family, Patris Corde, St. Joseph, harmony, leadership, family values, domestic violence prevention

Abstract

Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan masalah serius yang memerlukan perhatian khusus, terutama dari kepala keluarga. Dalam konteks ini, peran kepala keluarga sangat penting sebagai pencegah KDRT. Melalui pendekatan Patris Corde, kepala keluarga diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai kasih, tanggung jawab, keberanian, dan rendah hati dalam kehidupan sehari-hari. Penanaman nilai-nilai ini dapat dilakukan dengan menciptakan lingkungan keluarga yang aman, memberikan apresiasi kepada anggota keluarga, serta menerapkan kepemimpinan yang melayani. Santo Yosef menjadi teladan dalam mendidik anak dan mengambil keputusan dengan melibatkan Tuhan. Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, diharapkan keluarga dapat mencapai keharmonisan, kebahagiaan, dan kesejahteraan, sehingga KDRT dapat dicegah secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan panduan bagi kepala keluarga dalam menjalankan perannya dan menciptakan suasana keluarga yang ideal.

References

Agus, Zulkifli. “Peranan Orang Tua dalam membina Kecerdasan Spiritual Anak dalam Keluarga” Jurnal Tarbiyah Islamiayah 4 no. 2 (Desember 2019), p. 29.

Ardi Nugraha, Dimas, dkk. “Kepemimpinan yang Melayani (Servant Leadership): Sebuah Kajian Literatur” Journal of Management and Social Sciences, 1 no. 3 (Juli 2023), p. 115.

Aulery Putri Wadhani, Karenina. “Perlindungan Hukum terhadap Perempuan Korban Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) pada Tingkat Penyidikan Berdasarkan Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (UUPKDRT)”, Journal Riset Ilmu Hukum, 1 no. 1(Juli 2021): 22.

Eminyan, Maurice. Teologi Keluarga. Yogyakarta: Kanisius, 2001.

Hibrizi, Naufal dkk. “Pemahaman dan Faktor-Faktor Penyebab Kekerasan Dalam Rumah Tangga: Tinjauan Literatur” Jurnal Kajian Hukum dan Pendidikan Kewarganegaraan, 3 no. 2 (Mei 2023): 3.

Imakulata, Fransiska. Wawancara tertulis via telepon, 12 April 2022.

Komnas Perempuan, “Catatan Tahunan Komnas Perempuan 2017-2019”, https://komnasperempuan.go.id/catatan-tahunan, diakses pada 29 Mei 2022.

Manu, Maxi. Pedagogik dan Psikologi Pendidikan. Ledalero: 2020.

Masturi, Ade. “Membangun Relasi Sosial melalui Komunikasi Empatik (Perspektif Psikologi Komunikasi”, Jurnal Dakwah dan Komunikasi 4 no. 1 (Januari-Juni 2010): 4.

Metom, Philipus Benitius. “Pengantar Menuju Teologi Santo Yoseph: Mungkinkah Dinamakan dengan Yosefologi?”. Jurnal Lumen Veritatis, 11:2, Kupang: November 2020-April 2021.

Muga Buku, Richard, ed. Figur Bapak Harapan. Maumere: Penerbit Ledalero, 2007.

Paus Fransiskus. Patris Corde. Penerj. Bernadetha Harini Tri Prasasti. Jakarta: Dokpen KWI, 2020.

Paus Yohanes Paulus II. Familiaris Consortio. Penerj. R. Hardawiryana. Jakarta: Dokpen KWI, 2019.

Puspita Sari, Mhoren. dan Nora Susilawati. “Pendidikan Karakter Anak dalam Keluarga (Studi kasus: Peran Ayah sebagai Orang Tua Tunggal di Nagari Pasir Talang Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan”, Journal of Education & Pedagogy 1 no. 1 (Januari 2022): 24.

Sukasworo, Ignatius. Seni Berkomunikasi dalam Membangun Keluarga Kristiani. Jakarta: Obor, 2000.

Sustri Mansyah, Muh., dkk,.“Penyuluhan Hukum Pencegahan kekerasan Dalam Rumah Tangga sebagai Upaya Penanggulangan Kejahatan” Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 4 no. 1 (Februari 2024), p. 96.

Tim Pusat Pendampingan Keluarga Brayat Minulyo. Kursus Persiapan Hidup Berkeluarga. Yogyakarta: Kanisius, 2007.

Downloads

Published

2025-01-05

How to Cite

Fernandez, F. K. ., Mirsel, R. ., Magung, F. ., & Kau, F. C. . (2025). PERAN KEPALA KELUARGA DALAM PERSPEKTIF PATRIS CORDE SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KDRT. LOGOS, 22(1), 88–96. Retrieved from https://ejournal.ust.ac.id/index.php/LOGOS/article/view/4338