Yesus Teladan Hidup Bagi Orang Muda, Suatu Uraian Teologis Atas Permenungan Paus Fransiskus dalam Seruan Apostolik Pascasinode Christus Vivit

Authors

  • Alfonsus Gaspar Bani Fakultas Filsafat, Universitas Katolik Santo Thomas Medan
  • Lorenzius Rendy Pradana Fakultas Filsafat, Universitas Katolik Santo Thomas Medan

Keywords:

orang muda, makna masa muda, Christus Vivit, teladan hidup.

Abstract

Orang muda adalah masa kini dan masa depan Gereja. Dalam diri mereka, Allah menanamkan cinta-Nya agar mereka hidup dalam terang kemudaan dan terang kasih-Nya. Dalam diri Yesus Kristus Putera-Nya, Allah hadir dan menyatakan isi cinta-Nya yang mendalam kepada orang muda. Seluruh hidup-Nya  menjadi jalan dan kebenaran bagi orang muda untuk hidup dalam kasih dan kemudaan-Nya, baik dalam lingkup keluarga, Gereja, dan lingkungan sekitarnya. Dewasa ini, manusia (orang muda) sedang memasuki suatu fase yang ditandai dengan sikap individualisme, konsumerisme, tidak didengarkan atau diabaikan. Akibatnya, mereka cenderung mengutamakan kepentingan diri sendiri, bahkan menutup diri terhadap pelayan kasih Allah melalui Gereja-Nya. Situasi ini sangat mempengaruhi kehidupan orang muda masa kini. Melihat kenyataan hidup orang muda zaman ini, melalui Seruan Apostolik Pascasinode Christus Vivit, Paus Fransiskus menyapa dan mengajak semua orang muda Kristiani untuk mengenakan dan menghidupi kembali teladan hidup Yesus. Teladan-Nya akan menuntun mereka untuk hidup dalam terang kemudaan-Nya dan memiliki hati yang berbelas kasih dan peduli serta menjadi terang bagi sesama yang diabaikan, lemah, dan menderita. Bagi Paus Fransiskus, perhatian terhadap orang muda harus menjadi pusat perhatian Gereja dalam tindakan pastoralnya yang nyata sehingga orang muda sungguh-sungguh didampingi dan dituntun untuk mengikuti teladan kemudaan Yesus.

Author Biography

Alfonsus Gaspar Bani, Fakultas Filsafat, Universitas Katolik Santo Thomas Medan

Dosen

References

Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia, Pencegahan Bahaya Narkoba di Lingkungan SMP dan SMK. Medan: BNN RI, 2007.

Chang, William. Bioetika Sebuah Pengantar. Yogyakarta: Kanisius, 2009.

Dokumen Akhir dari Sidang Umum Biasa XV Sinode Para Uskup 27 Oktober 2018: Orang Muda, Iman, dan Penegasan Panggilan (Seri Dokumen Gerejawi No. 107), diterjemahkan oleh Caroline Nugroho. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 2019.

Konsili Vatikan II, “Konstitusi Dogmatis tentang Gereja” (Lumen Gentium) dalam Dokumen Konsili Vatikan II, diterjemahkan oleh R. Hardawiryana. Jakarta: Dokumentasi dan Penerangan KWI-Obor, 2004.

Paus Fransiskus, Seruan Apostolik Evangelii Gaudium (Sukacita Injil) (Seri Dokumen Gerejawi no. 94), diterjemahkan oleh F.X. Adisusanto. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI: Obor, 2019.

Paus Fransiskus, Seruan Apostolik Pascasinode Christus Vivit (Kristus Hidup) (Seri Dokumen Gerejawi no. 109), diterjemahkan oleh Agatha Lydia Natania. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI: Obor, 2019.

Soetopwira, Koerniatmanto. Bukan Kapitalisme Bukan Sosialisme. Yogyakarta: Kanisius, 2003.

https://luxveritatis7.wordpress.com/2017/08/10/pidato-yohanes-paulus-ii-kepada-orang-muda/.

https://vatican.va/contenc/francesco/in/messages/yuoth/documents/papafrancesco-2018-02-11-messaggio-giovani-2018.html.

Downloads

Published

2022-04-28

Issue

Section

Articles