KEBERHASILAN PENGUASAAN BAHASA INGGRIS MENURUT GAYA BELAJAR DAN TIPE KEPRIBADIAN PESERTA DIDIK
DOI:
https://doi.org/10.54367/pendistra.v3i2.1074Abstract
Tulisan ini merupakan penelitian dengan studi literatur dari beberapa jurnal, hasil penelitian dan buku-buku referensi tentang keberhasilan peserta didik dalam menguasai Bahasa Inggris menurut Gaya Belajar ditinjau dari tipe kepribadian peserta didik. Metode yang digunakan adalah studi kepustakaan, dimana penulis mengumpulkan informasi dari penelitian –penelitian yang relevan. Tipe kepribadian peserta didik difokuskan pada tipe Extrovert dan Introvert, sesuai dengan pernyataan Myer and Briggs bahwa tipe Kepribadian Extrovert dan Introvert sangat berpengaruh terhadap keberhasilan peserta didik dalam meningkatkan hasil belajar. Dari buku-buku referensi, didapatkan informasi bahwa gaya belajar tipe kepribadian Extrovert dan Introvert berbeda didalam proses pembelajaran bahasa Asing khususnya Bahasa Inggris. Pada beberapa hasil penelitian dan jurnal penelitian menghasilkan simpulan bahwa tipe extrovert lebih sukses didalam mempelajari bahasa asing pada kompetensi Speaking. Sedangkan tipe introvert umumnya sukes dalam menguasai kompetensi Reading, Writing dan grammar. Sehingga tingkat keberhasilan peserta didik dalam menguasai Bahasa asing khususnya Bahasa inggris dapat ditentukan dengan gaya belajar berdasarkan tipe kepribadian peserta didik tersebut.References
Ardi, Havid. 2010. Profil Gaya Belajar Bahasa Inggris SMAN 7 Padang; Jurnal Bahasa dan Seni: FBSS: UNP Padang.
Arikunto, Suharsimi, 2006, ProsedurPenelitianSuatuPendekatanPraktik, Cet. XIII,Jakarta: PT RinekaCipta, h. 20.
Carroll, J B. 1993. Human Cognitive Abilities. Cambridge: Cambridge University Press
Daryanto, 1999, EvaluasiPendidikan, Cet. I, Jakarta: RinekaCipta.
Debora, Irene. 2013. Kepribadian Extrovert Dan Introvert Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris, https://deborairene16.wordpress.com/2013/06/03/kepribadian-extrovert-dan-introvert/ diakses pada 14 Maret 2015
Djamarah,Saiful Bahri.2002.PsikologiBelajar,Jakarta:RinekaCipta
Drummond, I.A., 1989. Assessing Children’s Learning: USA, David Fulton
Dunn, Rita Stafford., Griggs, Shirley A. 1988. Learning styles: quiet revolution in American secondary schools. National Association of Secondary School Principals,
Erton, Ismail, 2010. Relations Between Personality Traits, Language Learning Styles And Success In Foreign Language Achievement. H.U Journal of Education, 38:115-126.
Gass, Susan M., Selinker, Larry., 2008. Second Language Acquisition: An Introductory Course (3rd Edition). New York: Routledge/Taylor Francis
Hamalik, Oemar, Proses BelajarMengajar, Jakarta: BumiAksara, 2003 h. 30.
Hargrove, L.J., & Poteet, J.A. 1984. Assessment in Special Education: The Education Evaluation. Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.
Mann, Lester., Sabatino, David,A. 1985. Foundations of Cognitive Process in Remedial and Special Education. USA: Aspen Pub.
Muhibbin Syah, 1999. Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Oxford, R.L., 1990. Language Learning Strategies: What Every Teacher Should Know. Boston: Heinle & Heinle.
Purwanto,Ngalim,2006. PsikologiPendidikan,Bandung:RemajaRosdakarya
Slameto, 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya.Jakarta:RinekaCipta.
Sudjana, Nana. 2005. Penilaian hasil proses belajar mengajar. Bandung: Rosda
Sudjana, Nana, dkk.,2007, PenelitiandanPenilaianPendidikan, Bandung: SinarBaruAlgensindo, hal. 110.
Syah, Muhibbin, 2003, PsikologiBelajar, Jakarta: RajagrafindoPersada.
Tirtonegoro, Suratinah. 2001. Penelitian Hasil Belajar. Surabaya: Usaha Nasional.
Troike, Muriel Saville., 2012. Introducing Second Language Acquisition: Cambridge: Cambridge University Press